Anda Wanita yang Mandiri Secara Finansial, Bila... Orang bilang, menjadi seorang wanita tidaklah mudah. Bisa dibilang, susah-susah gampang. Bagaimana tidak? Perannya sebagai manajemen dalam sebuah keluarga, tak jarang, mereka juga sebagai tulang punggung keluarga. Bahkan, takdirnya juga telah membawa mereka menjadi seorang ibu yang melahirkan anak-anaknya serta membesarkannya.
Oleh karena itu, wanita dituntut untuk bisa mengetahui segala hal agar bisa mengerjakan semua tugas dan tanggungjawabnya. Maka, dari itu wanita yang mandiri merupakan tiang dalam sebuah keluarga maupun bagi dirinya sendiri.
Mandiri tidaknya seseorang bisa diukur dari berbagai faktor, salah satunya keuangan. Untuk itulah, seorang wanita harus bisa memenuhi tujuan finansial. Nah, bagi seorang wanita, apakah dia benar-benar dikatakan mandiri secara finansial, itu terdapat beberapa ciri yang bisa dilihat.
Ada banyak cara yang bisa dilakukan seorang wanita untuk bisa memiliki penghasilan sendiri. Mulai dari bekerja sebagai karyawati, hingga berkarya sendiri dengan memanfaatkan teknologi yang semakin canggih sekarang ini.
Dengan memiliki penghasilan, maka seorang wanita akan lebih mudah menutupi kebutuhan dan mempersiapkan diri dari kemungkinan terjadinya risiko finansial di kemudian hari. Artinya, wanita akan lebih mudah untuk hidup mandiri tanpa menggantungkan orang lain, suami, orang tua, dan kerabat.
Bagi seorang wanita yang lajang, memiliki penghasilan sendiri tentunya menyenangkan karena bisa memenuhi kebutuhan sendiri tanpa harus menunggu pemberian orang tua. Nah, bagi yang sudah menikah, istri yang punya penghasilan akan sangat membantu sang suami untuk memenuhi kebutuhan keluarga.
Menjadi seorang wanita mandiri, berarti juga bisa menentukan atau memilih jenis pekerjaan apa yang diinginkan dan menghadapi semua hambatan dengan tegar. Wanita mandiri bisa menetapkan pilihan sebuah pekerjaan atau kegiatan yang menghasilkan sesuai dengan keinginan hati.
Dengan kata lain, wanita yang mandiri secara finansial ini berawal dari kemampuannya melakukan pekerjaan atau membuat sebuah karya yang menghasilkan dan bisa memenuhi kebutuhan hidupnya dari pilihan tersebut.
Wanita juga bisa masuk kategori mandiri finansial apabila memiliki tujuan keuangan. Artinya, dia punya tujuan untuk apa uang yang dihasilkannya tersebut nantinya. Penghasilan itu secara rinci dicatat dengan baik dan dialokasi untuk kebutuhan utama saat ini maupun untuk mencapai kebutuhan di masa yang akan datang, seperti kepemilikan rumah, kendaraan, pendidikan, dan masih banyak lagi.
Karena sifat tabungan yang fungsinya sebagai dana darurat, maka tabungan biasanya bisa dengan mudah dicairkan. Ada banyak banyak produk tabungan yang ditawarkan oleh perbankan dan lembaga keuangan. Anda bisa memilihnya sesuai dengan keinginan dan kebutuhan.
Tanda wanita benar-benar mandiri secara finansial adalah dibuktikan dengan kesadarannya untuk memproteksi diri. Karena dia tahu bahwa asuransi akan memberikan rasa aman dan nyaman dalam hidup, menghadapi kemungkinan-kemungkinan terjadinya hal yang tidak diinginkan.
Maka, jika Anda seorang wanita yang sudah melindungi diri dari hal tak terduga yang datang menghampiri, maka Anda sudah memenuhi salah satu kriteria wanita yang mandiri secara finansial. Anda bisa memilih proteksi dari produk asuransi yang sesuai dengan kebutuhan.
Bukan hanya menabung, sadar dan menyisihkan penghasilannya untuk diinvestasikan juga merupakan ciri-ciri bahwa wanita tersebut termasuk mandiri secara finansial. Bagaimana tidak? Dengan investasi, maka ada jaminan di hari esok, di masa depan yang lebih cerah lagi nantinya.
Ada banyak instrumen investasi yang bisa dipilih sesuai kebutuhan dan keinginan, mulai dari investasi di sektor keuangan, hingga investasi di sektor riil seperti emas atau properti, dan lainnya. Untuk investasi sektor keuangan, Anda bisa memilih deposito, saham, reksadana, dan masih banyak lagi.
Dengan kesiapan dana pendidikan yang mencukupi, maka kebutuhan pendidikan anak bisa dipenuhi dengan baik. Sehingga bisa menggapai cita-cita yang diinginkan dan menjadi orang yang membanggakan kedua orang tuanya.
Tidak ada yang lebih membuat perasaan tenang menghadapi hari tua dengan jaminan pensiun yang dimiliki. Maka dari itu, menyiapkan dana untuk pensiun nantinya sangat penting bagi setiap orang, tidak hanya terbatas pada wanita saja tentunya. Namun, seorang wanita akan menjadi mandiri secara finansial bila sudah menyiapkan dana pensiunnya sejak dini.
 |
| Anda Wanita yang Mandiri Secara Finansial, Bila |
Oleh karena itu, wanita dituntut untuk bisa mengetahui segala hal agar bisa mengerjakan semua tugas dan tanggungjawabnya. Maka, dari itu wanita yang mandiri merupakan tiang dalam sebuah keluarga maupun bagi dirinya sendiri.
Mandiri tidaknya seseorang bisa diukur dari berbagai faktor, salah satunya keuangan. Untuk itulah, seorang wanita harus bisa memenuhi tujuan finansial. Nah, bagi seorang wanita, apakah dia benar-benar dikatakan mandiri secara finansial, itu terdapat beberapa ciri yang bisa dilihat.
1. Wanita yang Punya Penghasilan Sendiri
Ada banyak cara yang bisa dilakukan seorang wanita untuk bisa memiliki penghasilan sendiri. Mulai dari bekerja sebagai karyawati, hingga berkarya sendiri dengan memanfaatkan teknologi yang semakin canggih sekarang ini.
Dengan memiliki penghasilan, maka seorang wanita akan lebih mudah menutupi kebutuhan dan mempersiapkan diri dari kemungkinan terjadinya risiko finansial di kemudian hari. Artinya, wanita akan lebih mudah untuk hidup mandiri tanpa menggantungkan orang lain, suami, orang tua, dan kerabat.
Bagi seorang wanita yang lajang, memiliki penghasilan sendiri tentunya menyenangkan karena bisa memenuhi kebutuhan sendiri tanpa harus menunggu pemberian orang tua. Nah, bagi yang sudah menikah, istri yang punya penghasilan akan sangat membantu sang suami untuk memenuhi kebutuhan keluarga.
2. Bisa Menentukan Pekerjaan Sesuai Passion
Menjadi seorang wanita mandiri, berarti juga bisa menentukan atau memilih jenis pekerjaan apa yang diinginkan dan menghadapi semua hambatan dengan tegar. Wanita mandiri bisa menetapkan pilihan sebuah pekerjaan atau kegiatan yang menghasilkan sesuai dengan keinginan hati.
Dengan kata lain, wanita yang mandiri secara finansial ini berawal dari kemampuannya melakukan pekerjaan atau membuat sebuah karya yang menghasilkan dan bisa memenuhi kebutuhan hidupnya dari pilihan tersebut.
3. Memiliki Tujuan Keuangan
Wanita juga bisa masuk kategori mandiri finansial apabila memiliki tujuan keuangan. Artinya, dia punya tujuan untuk apa uang yang dihasilkannya tersebut nantinya. Penghasilan itu secara rinci dicatat dengan baik dan dialokasi untuk kebutuhan utama saat ini maupun untuk mencapai kebutuhan di masa yang akan datang, seperti kepemilikan rumah, kendaraan, pendidikan, dan masih banyak lagi.
4. Wanita yang Punya Tabungan
Memiliki tabungan tentunya penting untuk semuanya, tidak hanya kaum wanita. Namun lagi-lagi, wanita bisa dikatakan mandiri secara finansial apabila memiliki penghasilan, dan mampu menyisihkannya sebagian untuk tabungan. Sebab, dengan tabungan, maka akan ada jaminan di masa depan apabila sewaktu-waktu membutuhkan dana.Karena sifat tabungan yang fungsinya sebagai dana darurat, maka tabungan biasanya bisa dengan mudah dicairkan. Ada banyak banyak produk tabungan yang ditawarkan oleh perbankan dan lembaga keuangan. Anda bisa memilihnya sesuai dengan keinginan dan kebutuhan.
5. Memiliki Asuransi atau Proteksi Diri
Tanda wanita benar-benar mandiri secara finansial adalah dibuktikan dengan kesadarannya untuk memproteksi diri. Karena dia tahu bahwa asuransi akan memberikan rasa aman dan nyaman dalam hidup, menghadapi kemungkinan-kemungkinan terjadinya hal yang tidak diinginkan.
Maka, jika Anda seorang wanita yang sudah melindungi diri dari hal tak terduga yang datang menghampiri, maka Anda sudah memenuhi salah satu kriteria wanita yang mandiri secara finansial. Anda bisa memilih proteksi dari produk asuransi yang sesuai dengan kebutuhan.
6. Sadar Akan Pentingnya Investasi
Bukan hanya menabung, sadar dan menyisihkan penghasilannya untuk diinvestasikan juga merupakan ciri-ciri bahwa wanita tersebut termasuk mandiri secara finansial. Bagaimana tidak? Dengan investasi, maka ada jaminan di hari esok, di masa depan yang lebih cerah lagi nantinya.
Ada banyak instrumen investasi yang bisa dipilih sesuai kebutuhan dan keinginan, mulai dari investasi di sektor keuangan, hingga investasi di sektor riil seperti emas atau properti, dan lainnya. Untuk investasi sektor keuangan, Anda bisa memilih deposito, saham, reksadana, dan masih banyak lagi.
7. Menyiapkan Dana Pendidikan untuk Anak
Wanita dikatakan mandiri secara finansial juga termasuk dari mereka yang peduli akan pendidikan anak-anaknya kelak. Kendati belum memiliki anak, tidak ada salahnya dana pendidikan untuknya kelak dipersiapkan dari sekarang.Dengan kesiapan dana pendidikan yang mencukupi, maka kebutuhan pendidikan anak bisa dipenuhi dengan baik. Sehingga bisa menggapai cita-cita yang diinginkan dan menjadi orang yang membanggakan kedua orang tuanya.
8. Memiliki Dana Pensiun
Tidak ada yang lebih membuat perasaan tenang menghadapi hari tua dengan jaminan pensiun yang dimiliki. Maka dari itu, menyiapkan dana untuk pensiun nantinya sangat penting bagi setiap orang, tidak hanya terbatas pada wanita saja tentunya. Namun, seorang wanita akan menjadi mandiri secara finansial bila sudah menyiapkan dana pensiunnya sejak dini.
Post A Comment:
0 comments: